HUMAS UM SUMBAR- Intensitas curah hujan yang tinggi menyebabkan banjir dan tanah longsor melanda wilayah Tapan Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumatera Barat. bencana alam yang terjadi di tengah momen idul fitri kemaren membuat aktifitas masyarakat menjadi lumpuh total.

Banjir yang terjadi menggenangi rumah warga dan membuat warga terpaksa mengungsi ke daerah yang lebih aman guna menghindari hal yang tidak diinginkan. Air menggenangi rumah warga setinggi satu setengah meter di Kecamatan Ranah Ampek Hulu dan Kecamatan Basa Ampek Balai. Kemudian longsor juga mengganggu akses lalu lintas di Kenagarian Sungai Gambir Tapan. Banjir ini berdampak pada tiga nagari yaitu Binjai, Kampuang Tangah dan Tapan Induk Alang Rambah.

Melihat hal itu, BEM Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat di bawah koordinasi pimpinan Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat tergerak untuk melaksanakan penggalangan dana untuk meringankan beban korban bencana alam tersebut. Presiden Mahasiswa UM Sumbar Rio Yulio Candra menginstruksikan kepada seluruh ketua Bem Tiap Fakultas, kemudian bekerjasama dengan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah dan organisasi intra kampus menggelar penggalangan dana untuk membentu korban bencana.

Setelah melakukan penggalangan dana Bem Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat turun langsung ke Tapan untuk menyalurkan bantuan yang telah dikumpulkan untuk korban bencana di Tapan. Besar harapan bantuan yang diberikan dapat meringankankan beban dari para korban dan berharap semoga bencana yang serupa tidak terjadi lagi.