Maksimalkan Ibadah Di Sepuluh Hari Terakhir Ramadhan
HUMAS UM SUMBAR – Puasa Ramadhan merupakan kewajiban setiap umat Islam, pada dasarnya ibadah ini bukan hanya sekedar menahan haus dan lapar saja, lebih dari itu saat berpuasa kita menjaga diri dari godaan hawa nafsu dan semua hal yang membatalkan puasa.
Tinggal hitungan hari Ramadhan akan pergi meninggalkan kita, mari kita manfaatkan momen singkat ini semaksimal mungkin agar tidak ada penyesalan dikemudian hari karena tidak ada jaminan kita akan kembali bertemu dengan Ramadhan ditahun berikutnya.
Buya Suhardi, M.Ag Dosen Al-Islam dan Kemuhammadiyahan Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat ajak umat muslim agar memanfaat momen ini semaksimal mungkin dengan memperbanyak ibadah dan mohon ampunan kepada Allah S.W.T ., lebih lagi di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan.
“Bulan Ramadhan adalah bulan yang agung, dan mulia, lebih mulia daripada sebelas bulan lainya. Segala amal ibadah yang kita lakukan dibalasi oleh Allah dengan pahala yang berlipat ganda, berbeda dengan balasan pahala selain di bulan Ramadhan. Jika diluar Ramadhan pahala yang didapatkan 1 kebaikan, di bulan ini amal kita akan diganjari ratusan pahala kebaikan”
“Sebagai seorang muslim kita dituntut untuk lebih intensif beribadah di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan seperti, I’tikaf, shalat malam, zikir, membaca al-quran, dan memperbanyak do’a agar mendapat kenikmatan malam lailatul qadar”
Sebuah hadist shahih menerangkan, Ramadhan adalah bulan yang awalnya penuh dengan rahmat, pertengahanya penuh dengan ampunan, dan ujungnya pembebasan dari api neraka (HR. Ibnu Abi Dunya dan Ibnu 'Asakir).
Berikut Amalan Yang Bisa Dilakukan Di 10 Hari Terakhir Ramadhan
- Memperbanyak Sedekah
Bersedekah dan meningkatkanya merupakan salah satu amalan utama di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan. Hal ini sebagai ungkapan syukur atas nikmat Allah yang sudah mempertemukan kita dengan Ramadan di tahun ini.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam Al-quran surat As-Sajadah ayat 16 “Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya, mereka berdoa kepada tuhannya dengan rasa takut dan penuh harap, dan mereka menginfakkan sebagian dari rezeki yang kami berikan kepada mereka.”
- Shalat Malam
Rasulullah S.A.W menghidupkan sepuluh hari terakhir Ramadhan dengan memperbanyak shalat malam, berzikir, dan ibadah lainya hingga waktu fajar tiba.
- I’tikaf
I’tikaf berarti berdiam diri di masjid dalam rangka beribadah kepada Allah dengan cara berzikir, berdo’a, membaca Al-quran, bershalawat, memperbanyak shalat sunnah, shalat taubat dan ibadah lainya.
“Rasulullah ber-I’tikaf di masjid di sepuluh hari terakhir Ramadhan” (HR. Mutaffaq ‘Alaih)
Itulah amalan-amalan yang dapat kita lakukan dalam memaksimalkan sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, semoga Allah S.W.T memperkenankan kita untuk bertemu dengan bulan suci ini ditahun berikutnya.
Frans Fradinen
Informasi
KONTAK
Alamat
Jln. Pasir Kandang No. 4 Koto Tangah, Padang,25172
info@umsb.ac.id
Telp
(0751) 482274